Dalam konfigurasi Self-bias, tegangan Vcc sebesar 12 V mengalir melalui resistor RB menuju kaki basis transistor, lalu ke kaki emitor dan selanjutnya melalui resistor emitter (RE) menuju ground. Selain itu, arus Vcc juga mengalir melalui resistor RC ke kaki kolektor transistor, lalu ke kaki emitor dan melalui resistor emitter (RE) juga menuju ground.
Prinsip kerja rangkaian Self-bias melibatkan penggunaan resistor untuk menentukan titik kerja transistor dalam mode aktif, khususnya fokus pada tegangan basis-emitor (VBE). Nilai resistor basis (RB) dan resistor kolektor (RC) dipilih dengan hati-hati, karena mereka memengaruhi titik kerja transistor. Tegangan catu daya (Vcc) yang diberikan juga berperan dalam menentukan titik kerja transistor, terutama dalam membentuk rangkaian pembagi tegangan antara RB dan RC. Dengan demikian, konfigurasi Self-bias memastikan transistor beroperasi dengan baik dalam mode aktif.
Setelah titik kerja transistor ditetapkan, kita dapat menggunakan hukum Ohm untuk menghitung arus kolektor (IC) yang mengalir melalui resistor kolektor (RC). Dengan begitu, transistor akan siap untuk mengamplifikasi sinyal input dengan penguatan yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan aplikasi.
3. Video Percobaan [Kembali]4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali]
1. Analisa prinsip kerja dari rangkaian self bias berdasarkan nilai parameter yang didapatkan ketika percobaan
Jawaban :
Ketika transistor aktif maka tegangan Input Vcc sebesar 12 V akan mengalirkan arus yang akan mengalir kedua arah, pertama arus menuju RB(10k ohm) lalu menghasilkan Ib dan Vrb yang terukur oleh multimeter, setelah itu arus mengalir menuju kaki base dan mengalir menuju transistor, dari transistor arus mengalir ke kaki emitter setelah dari kaki emiter arus dialiri ke RE (1K ohm) dimana menghasilkan Vrb dan Ie,lalu arus langsung ke ground. Kedua arus mengalir ke RC (1k ohm) dan akan menghasilkan Ic dan Vrc (bisa diukur dengan multimeter bagian arus) arus tersebut nantinya akan mengalir di kaki kolektor lalu menuju ke kaki emitter dan ke RE (1K ohm) dimana menghasilkan Vre dan Ie dimana Ie adalah penjumlahan Ib dan Ic . Kemudian arus yang melalui kaki emitter akan dialirkan menuju ground .
Arus yang mengalir melalui Kaki Base ke Kaki emitter akan menghasilkan tegangan VBE yang dapat diukur menggunakan Voltmeter, Arus yang mengalir dari Kaki kolektor ke kaki emitter dan akan mengahsilkan tegangan VCE yang dapat diukur dengan Voltmeter.
2. Tentukan titik kerja (Q Point) dari percobaan self bias (dalam bentuk grafik)
3.Nilai apakah yang mempengaruhi perubahan titik kerja (Q point)
5. Video Penjelasan [Kembali]
6. Download File [Kembali]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar